Sabtu, 27 Mei 2017

Di Sana Menanti Di Sini Menunggu

Seumur hidup aku Ini yang pertama Pintu hatiku diketuk Oleh dua wanita Punyai ciri selama ini ku cari Berbeza wajah ayunya tetap asli

Kalau ku pilih di sini Apa kata di sana Kalau ku pilih di sana Di sini akan terluka Perlukah aku pilih keduanya Bahagi kasih adil-adilnya

1
Sungguh ku merasa resah Untuk menilai sesuatu yang indah Namunku ada pepatah Yang aku gubah...

Di sana hanyalah menanti Sampai bila pun ku tak pasti Bertanya khabar melalui tinta Jarang sekali bertemu muka Namunku tahu dia setia

Dan di sini tetap menunggu Berada jelas di mataku Kasih tak luak terhadap aku Sanggup menunggu kata putusku Sayang ketabahanmu menawanku

( ulang dari 1 )
Ku terima satu nota Ringkas tulisannya Dia sedia undur diri Dan memaafkanku Katanya anggap ini satu mimpi Yang datang sekadar... Untuk menguji...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar